Jumat, 07 Oktober 2011

Moerdiono Meninggal Dunia

Add caption
Mantan menteri sekretaris negara di era presiden Soeharto, Moerdiono, meninggal dunia di Singapura, Jumat (7/10) pukul 19.40 WIB. Putri sulung almarhum, Ninuk Mardiana Pambudy melalui sambungan telepon dari Singapura kepada //Republika// mengatakan, Moerdiono meninggal dalam keadaan tenang setalah dua bulan dirawat di Rumah Sakit Gleneagles, Singapura.

“Saya ikut mendampingi papa saat papa pergi, banyak di sini yang mendampingi papa. Minta doanya semua dari tanah air ya,” kata Ninuk.

Ninuk melanjutkan, saat terbaring sakit sampai tiada, Moerdiono kerap berpesan agar keluarga dan semua anak-anaknya terus menjaga nama baik, kehormatan, dan kewibawaan keluarga dalam menjalankan laku hidup sehari-hari.

Moerdiono, kata Ninuk, tak ingin apa yang pernah diajarkannya kepada anak-anak dan keluarga diabaikan kendati dirinya sudah meninggal dunia. “Papa selalu berpesan itu, bahkan sebelum meninggal juga bicaranya begitu,” ujar Ninuk.

Ninuk saat ini tengah mengurus segala keperluan agar almarhum bisa diterbangkan segera ke tanah air. “Rencananya, papa dibawa ke kedutaan (KBRI Singapura) dulu baru besok dimakamkan di (Taman Makam Pahlawan) Kalibata,” ucap Ninuk.

Moerdiono wafat pada usia 77 tahun. Pria kelahiran Banyuwangi, 19 Agustus 1934 tersebut pernah menjabat sebagai menteri sekretaris negara selama tiga periode pemerintahan, yaitu Kabinet Pembangunan IV (1983-1988), Kabinet Pembangunan V (1988-1993), dan Kabinet Pembangunan VI (1993-1998)

0 komentar:

Posting Komentar